Senin, 20 September 2010

Renovasi Makam Gus Dur Butuh Rp 180 M?

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono belum dapat memastikan total dana yang dibutuhkan untuk merenovasi makam Gus Dur di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur. Sebelumnya terungkap dana yang disiapkan pemerintah mencapai Rp 180 miliar.

"Besarannya akan dibahas dalam waktu dekat. Kementerian PU dan pemerintah provinsi sedang melakukan kajian," ujar Agung Laksono kepada wartawan usai melakukan rapat kabinet dengan Presiden SBY bersama sejumlah menteri di Kantor Presiden, Senin (20/9/2010).. Dana tersebut cukup besar karena akan dibangun berbagai fasilitas menuju dan di sekitar makam agar pengunjung nyaman.

Pemerintah berencana melengkapi kawasan areal makam Gus Dur di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur dengan berbagai fasilitas bagi para peziarah. Antara lain, tempat parkir, kamar mandi, merchandising, museum, perpustakaan, serta pagar di sekitar makam. Dan rencananya, prasarana jalan juga akan diperluas.

Pusara Gus Dur sendiri akan dibiarkan apa adanya. "Yang akan dibangun hanya lingkungan di sekitar makam. Keluarga Gus Dur minta agar makamnya tak dibangun lagi sesuai adat Nahdlatul Ulama. Infrastrukturnya diutamakan, dan diusahakan dilakukan secara gotong royong dengan anggaran pusat, provinsi, dan kabupaten secara bertahap," Agung menegaskan.

Gus Dur yang dimakamkan di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur, setiap harinya selalu ramai dikunjungi para peziarah. Pembangunan areal makam Gus Dur tak lain agar para peziarah merasakan nyaman dan dapat dimanfaatkan secara baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut